Mari Mengenal Komponen Penghambat : Resistor !
Pada Malam hari ini “karena saya nulisnya malam –
malam”, saya akan sedikit membagikan artikel mengenai Salah
satu komponen elektronika yang sangat popular dan paling murah, yaitu
Komponen Resistor.
Sebelum membaca postingan ini diharapkan anda telah membaca
postingan saya yg sebelumnya dengan judul “Pengertian Tegangan, Arus,
Hambatan, Daya”. Karena di dalam postingan ini masih berkaitan
dengan postingan yang sebelumnya.
Kenapa saya bilang sangat popular ?, karena hampir tiap
Perangkat Elektronik pasti terdapat yang namanya resistor, walau sangat
populer, komponen ini tetap rendah hati lo..
Harganya saja ( klo di Lingkungan ane ) sekitar Rp. 50 perak
saja, itupun sudah mendapat yang metafilm ( yg warnanya biru ), klo yang biasa
aja hanya Rp. 30 perak… hehe.. sudah kebanyakan promosi ini..
klo yang belum tau Resistor itu kayak apa nih gambarnya…
Resistor |
Pengertian Resistor
Resistor merupakan komponen elektronik yang
memiliki dua pin dan didesain untuk mengatur tegangan listrik dan arus
listrik.
Dengan resistansi tertentu (tahanan) dapat
memproduksi tegangan listrik di antara kedua pin, nilai tegangan
terhadap resistansi berbanding lurus dengan arus yang mengalir.
Resistor adalah suatu komponen elektronika yang memiliki 2 kaki
dan bersifat sebagai hambatan yang beragam, serta memiliki fungsi yang bermacam
– macam.
Resistor dilapisi oleh gelang warna yang menunjukkan resistansi
/ hambatan pada Resistor.
Simbol Resistor adalah Sebagai Berikut :
Simbol Resistor |
Menurut Hukum Ohm Pertama, Bahwa “ Besar arus listrik yang mengalir melalui sebuah
penghantar
atau Konduktor akan berbanding lurus dengan beda
potensial / tegangan yang diterapkan kepadanya dan berbanding terbalik dengan hambatannya ”
Bila kita rumuskan maka hasilnya sebagai berikut :
Hukum OHM 1 |
Rumus Hambatan |
Dapat kita simpulkan dari rumus Khusus Resistor diatas bahwa,
Apabila Suatu Resistansi / Hambatan pada Sebuah Resistor
Besar maka Besar pula Tegangan ( V ) pada
Resistor tersebut dan Arus listrik ( I ) yang
mengalir pada Resistor akan Mengecil.
Namun apabila suatu Resistansi / Hambatan pada
Sebuah Resistor Kecil maka Kecil pula Tegangan ( V ) pada Resistor tersebut, dan Arus listrik ( I ) yang mengalir pada Resistor akan Membesar.
Resistansi dapat kita analogikan sebagai berikut :
Penganalogian Hukum Ohm |
Mungkin hanya itu saja yang dapat saya posting, Klik artikel
menarik dan menyenangkan lainnya di Blog ini. Selalu ingat !! Pembaca yang baik adalah Pembaca yang selalu
meninggalkan jejak bisa berupa komentar, add teman FB, Follow IG, dll.
Bagikan
Pengertian, Rumus Resistor, Hukum Ohm 1
4/
5
Oleh
Unknown